Artikel
Yudha Adhyaksa
18 Nov 2025
Saat ini banyak masyarakat yang bekerja di rumah dan tidak keluar rumah, bahan makanan baik raw material maupun bahan makanan siap saji, banyak masyarakat yang menggunakan GOFOOD atau layanan antar lainnya.
Disini kita melihat bahwa biaya antar biasanya akan lebih mahal dari harga makanan ataupun harga antar berdasarkan jumlah dan jenis makanan yang dipesan walaupun dari tempat yg sama.
Bagaimana penghasilan mereka ini, apakah termasuk riba ataupun pemerasan terselubung ke masyarakat ?
COACH YUDHA ADHYAKSA
Biaya ongkir lebih besar bisa disebabkan karena trafficnya lagi tinggi di jam2 tertentu, atau kondisi2 tertentu.
Ini bukan riba, riba itu kalau akadnya utang piutang atau jual beli / barter yang melibatkan barang ribawi yang 6 jenis seperti emas, perak, kurma, gandum halus, gandum kasar, garam.
Akad ongkir menurut saya termasuk akad jual beli jasa dan keridhaan itu syarat jual beli.
Jadi kalau konsumen tidak mau, ya jangan ambil. Beli saja sendiri. Tapi kalau mau nyaman, dia bisa ambil. Jadi kembali ke keridhaannya.
Ini bukan pemerasan.
Pemerasan itu kalau dipaksa, tidak ada jalan lain dan dia harus ambil. Sementara disini konsumen punya pilihan menolaknya
Artikel
Apakah Anda tertarik jadi pengusaha muslim milenial dengan bisnis syariah? Saat ini banyak milenial dan Gen Z asal Indonesia yang sukses mengembangkan bisnis sendiri. Salah satunya yaitu Muhamad Al...
Latifah Ayu Kusuma
02 Nov 2022
Bisnis Syariah bisa menjadi jalan ke surga atau neraka bagi para pelakunya Jika Anda sudah menjadi member Fiqeeh, mungkin Anda sudah paham jika dengan aturan syariah untuk bisnis. Artikel ini akan...
Yudha Adhyaksa
07 Oct 2022
Mengapa harus punya mindset syar'i dalam bisnis syariah? Apa yang Anda pikirkan pertama kali saat berbisnis? Apakah keuntungan yang besar atau kepuasan pelanggan? Pada dasarnya bisnis itu di...
Yudha Adhyaksa
06 Oct 2022
Daftar Sekarang
Dapatkan semua Kelas baru gratis
dengan berlangganan